Bukannya Didukung, BM Sleman Malah Hambat Pekerjaan Drainase Simpang MM UGM, Maunya Apa?
Jumat, 12 Juli 2019 14:57 WIB

Plt+Kabid+SDA+PUP+ESDM+DIY

SLEMAN (wartakonstruksi.com) - Pekerjaan konstruksi pembangunan saluran drainase di Jalan Kaliurang tepatnya di simpang MM UGM, Sleman (lanjutan) tak kunjung dimulai. Pekerjaan tersendat lantaran mendapat hadangan dari Bina Marga Sleman.

Informasi yang berhasil dihimpun Warta Konstruksi, bahwa Bina Marga Sleman melalui stafnya bernama Fauzan melarang pekerjaan dimulai sebelum membuat surat izin terlebih dulu ke BM Sleman. Sebelum permintaan itu terpenuhi pekerjaan tidak bisa dimulai.

Hal ini disampaikan staf BM Sleman dalam paparan saat rapat yang digelar hari ini. Padahal pekerjaan yang sedianya siap untuk dimulai pelaksanaannya terpaksa harus tertunda hanya karena perizinan lintas instansi pemerintah.

Plt. Bidang Sumber Daya Air Dinas PUP-ESDM Tito Asung Kumoro Wicaksono ST M.Eng ketika dikonfirmasi perihal belum dimulainya proyek drainase MM UGM mengungkapkan, sebenarnya sudah siap untuk action karena pihak penyedia jasa sudah mendatangkan alat berat. Tapi dia mengamini bila sebelum action sudah mendapat hadangan dari BM Sleman.

Menurutnya, BM Sleman minta surat izin sebelum memulai kegiatan, padahal sudah ada kesepakatan dengan stakeholder terkait. Ironisnya lagi secara sepihak BM Sleman melalui stafnya menyetop pekerjaan tersebut.

Tito mengklaim pihaknya telah menjalankan aturan sesuai prosedur. "Selama ini PUPKP Sleman kita undang dari mulai perencanaan sampai kemarin sosialisasi, tapi saat sosialisasi pihak BM Sleman tidak hadir," jelasnya melalui aplikasi WhatsApp.

Pihaknya menyayangkan sikap BM Sleman yang terkesan menghambat kegiatan proyek. Bila tidak segera dimulai, lanjut dia, akan berdampak pada schedule pelaksanaan pekerjaan.

Sebagaimana diketahui, pekerjaan konstruksi pembangunan saluran drainase di Jalan Kaliurang simpang MM UGM, Sleman ini adalah tahap II untuk menuntaskan pekerjaan tahun sebelumnya. Pembangunan ini dinilai urgent sebab selain mengatisipasi banjir juga untuk mengurangi genangan hujan di jalur tersebut.

Kabid Bina Marga Sleman, Achmad Subhan ST, hingga berita ini diturunkan belum bisa dikonfirmasi. Telepon selulernya tidak bsa dihubungi.

 

Penulis : ED-WK02
Editor : ED-WK01
COMMENTS
Belum ada komentar dari pembaca

Opini

Popular News