Keren, Kotabaru jadi Pilot Project Penataan Pedestrian Ramah Disabilitas
Rabu, 05 Desember 2018 07:37 WIB

YOGYAKARTA (wartakonstruksi.com) – Kawasan Kotabaru dijadikan pilot project penataan kawasan pedestrian yang ramah disabilitas. Ke depan, kawasan pedestrian lain akan mengadopsi pendekatan yang sama seperti yang diterapkan di Kotabaru.

Sejak beberapa bulan lalu, kawasan Kotabaru, persisnya di sepanjang Jalan Suroto memang tengah ditata. Kawasan itu disulap menjadi kawasan pedestrian. Proyek penataan digarap dengan dana sebesar Rp 9 miliar lebih yang bersumber dari Dana Keistimewaan (Danais). Tidak hanya kawasan pedestrian, boulevard Kotabaru juga ditata dengan dana Rp 1,6 miliar, juga dari Danais. Saat ini pekerjaan mendekati akhir dan akan selesai dalam hampir tiga pekan ke depan. 

Kepala Dinas PUPKP Kota Yogyakarta Agus Tri Haryono ST MT mengungkapkan, Kotabaru dijadikan pilot project karena dalam penataan pedestrian Kotabaru sudah diterapkan desain pedestrian yang ramah disabilitas. Sehingga penyandang disabilitas pun memiliki aksesibilitas di kawasan ini.

“Saat ini sebagian besar trotoar atau pedestrian di Kota Yogyakarta belum ramah pejalan kaki yang inklusi. Kami mencoba desain pedestrian yang ramah terhadap penyandang disabilitas,” ucap Agus kepada Warta Konstruksi, Selasa (4/12/2018).

Agus mengungkapkan, dalam setiap pedestrian di Kota Yogyakarta nantinya harus ada 6 street furniture yang harus dipasang. Antara lain, kursi sebagai tempat duduk jika memungkinkan, ada pengaman atau bolard, kawasan pedestrian harus punya RTH, tempat sampah, lampu penerangan jalan dan harus ada guiding block.

“Kursi dipasang jika memungkinkan, dan pengaman atau bolard dipasang tergantung dari luasan trotoar. Lampu penerangan jalan bisa dikombinasikan dengan lampu hias,” terang Agus.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUKP Kota Yogyakarta, Umi Akhsanti ST mengatakan, desain pedestrian Kotabaru yang ramah disabilitas juga akan diterapkan di Jalan Sudirman dan sirip-sirip Malioboro. Pedestrian akan membentang dari simpang Gramedia kearah barat dan BTN Pos Polisi ke barat.

“Kita buat pedestrian yang representatif, yang ramah disabilitas. Kesan yang kita simpulkan kawasan Sudirman menjadi lebih lapang,” tambahnya. 

Penulis :
Editor : wkeditor
COMMENTS
Belum ada komentar dari pembaca

Opini

Popular News