KULONPROGO (wartakonstruksi.id) – Progres pembangunan bandara baru di Kulonprogo, New Yogyakarta International Airport (NYIA) masih di bawah 20 persen. Pembangunan bandara pun dikebut agar operasional bandara bisa dimulai sesuai jadwal pada April 2019 mendatang.
"Progres pembangunan Bandara NYIA hingga saat ini sekitar 19 persen. Kami masih berusaha maksimal untuk mengejar operasi minimum di bulan April 2019," ucap Taochid Hadi Purnomo, Project Manager Pembangunan Bandar NYIA saat dihubungi
wartakonstruksi.id, Sabtu (15/12/2018).
Taochid mengaku, hingga saat ini pembangunan Bandara NYIA masih lancar-lancar saja, tidak ada hambatan yang menghadang. Dia juga berharap, agar ke depan pembangunan selalu lancar hingga selesai.
Sebelumnya, pada Jumat (15/12/2018) kemarin, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, Direktur PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi beserta rombongan meninjau progres pembangunan Bandara NYIA. Dalam siaran pers yang diterima media ini, Menteri Perhubungan berharap agar percepatan pembangunan sesuai arahan Presiden Jokowi dilaksanakan maksimal.
Berita terkait:
“AP I harus mengaplikasikan percepatan sesuai instruksi Presiden, sehingga pembangunan diupayakan fokus pada area
airside agar gedung dan fasilitas pendukung dapat segera dioperasikan senada dengan pembangunan area
landside. Nantinya juga NYIA akan didukung dengan Stasiun Wojo sebagai alternatif transportasi kereta menuju bandara," tegas Budi.
Dia menerangkan, direncanakan ada terminal 8.000 meter persegi serta kereta jalur existing berhenti di Stasiun Wojo. Jika ini terealisasi maka jarak dari Maguwoharjo ke Wojo akan bisa ditempuh dalam waktu
headway setengah jam. "Dari Wojo ke bandara 10 menit lah. Ya 45 menit lah kira-kira kalau dari Maguwo. Kereta itu dari Maguwo berhenti di Tugu lalu ke Wojo," terang Budi.
Pada tahap awal operasional Bandara NYIA pada April 2019 direncanakan baru untuk penumpang internasional. Sedangkan penerbangan rute domestik sebagian besar direncanakan akan pindah tahun 2020. Khusus untuk penerbangan rute di bawah satu jam, masih menggunakan Bandara Adisucipto.
Sementara itu, Direktur AP I, Faik Fahmi tetap optimistis Bandara NYIA sudah bisa digunakan pada April tahun depan. "Secara prinsip kami tetap optimis April 2019 dapat dilaksanakan
minimum operation khususnya untuk penerbangan international," tambahnya.
Arif KF
Penulis |
: |
Editor |
: wkeditor |