YOGYAKARTA (wartakonstruksi.com)- Kondisi cuaca mulai ekstrem. Hujan deras dengan durasi lama mulai sering terjadi. Kondisi ini juga berdampak pada sarana prasana umum. Tidak jarang curah hujan yang cukup tinggi membuat fungsi sarana prasarana menjadi tidak optimal.
Hal ini diamini Kepala Dinas PUP ESDM DIY, Anna Rina Herbranti ST MT. Karena itu pula ia meminta apabila masyarakat menemukan adanya sarana prasarana yang kurang baik, agar segera melapor ke PU baik provinsi maupun kabupaten.
Baca juga
“Masyarakat kalau tahu ada kondisi sarpras yang kurang baik infokan ke PU, entah itu PU provinsi atau kabupaten. Nanti PU akan saling menginformasikan dan berkoordinasi,” ucapnya kepada wartakonstruksi.com, kemarin.
Dia mencontohkan, bebebrapa waktu lalu ada talud yang longsor di Kota Jogja. PU saling berkoordinasi untuk penanganannya. Demikian juga bila nanti ada kondisi yang membutuhkan penanganan sebagai dampak cuaca yang mulai ekstrem.
“Kalau sekarang yang rawan tentu genangan akkibat curah hujan yang cukup tinggi dan pohon tumbang. Kami berharap semuanya tetap waspada dan segera menginformasikan apabila ada sarpras yang terkena dampak,” terangnya.
Anna menambahkan, PU sendiri tidak memiliki dana taktis untuk penanganan yang sifatnya incidental. PU sejauh ini tetap mengandalkan pemeliharaan rutin,untuk jalan. Sehingga kontrak untuk pemeliharaan rutin akan dilakukan di awal tahun.
“Tapi koordinasi tetap, dan kami khususnya sesama PU terus berkoordinasi,” pungkasnya.
Penulis | : WK 003 |
Editor | : Dodi, SH |