Rambu Raib Dari Ruas Mulungan – Drono, Forpi Sleman Pertanyakan Keseriusan Dishub
Selasa, 03 Desember 2019 11:17 WIB

Parkir+liar+di+ruas+Mulungan+-+Drono+kembali+muncul

SLEMAN (wartakonstruksi.com) – Respons cepat Dinas Perhubungan terhadap pelanggaran di ruas Mulungan – Drono, ternyata tidak berlangsung lama. Sejumlah rambu yang sempat dipasang kini raib tak tampak lagi wujudnya. Forpi Sleman pun mempertanyakan keseriusan Dishub dalam penegakan aturan.

Anggota Forpi Sleman, Taufik B.Sc mempertanyakan raibnya rambu yang dipasang di ruas tersebut. Dia sendiri mengaku tidak tahu apakah rambu itu sengaja di- ’kukuti’ Dishub Sleman atau disingkirkan pihak lain. Apa pun itu, Forpi kini mempertanyakan keseriusan Dishub dalam penegakan aturan.

Baca juga

“Jelas-jelas parkir di sana itu di larang, jalan itu juga baru diaspal, sekarang rambunya sudah tidak ada semua. Kemana itu? Dishub Sleman serius tidak ini dalam menegakan atura?” tanya Taufik kepada media ini.

Menurut dia, raibnya rambu di ruas Mulungan – Drono menjadi preseden buruk. Terbukti kini sudah kembali bermunculan truk besar yang parkir di lokasi tersebut. Bila terus dibiarkan, maka fasilitas yang dibangun susah payah dengan dana tak sedikit akan kembali rusak.

{$lg[1]}
Parkir liar di ruas Mulungan - Drono kembali muncul dan rambu di sekitar lokasi raib entah kemana. Foto: dok wk

“Mereka mungkin gak peduli mau rusak atau apa, yang penting bisa parkir. Jangan begitulah, bagaimana pun fasilitas ini sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat jangan sampai rusak oleh perbuatan segelintir orang yang justru malah dibiarkan tanpa penindakan,” tegasnya.

Anggota Forpi dari unsur LSM ini menambahkan, kembali maraknya parkir liar di ruas tersebut diduga karena ada perputaran uang. Apalagi kendaraan-kendaraan itu merupakan kendaraan yang mengangkut aneka produk yang akan dikirim ke toko-toko besar di kawasan Sleman.

{$lg[1]}
Anggota Forpi Sleman

“Mau langsung dikirim kan susah, mestinya berhenti dulu semacam transit lah, bisa sambil nunggu toko buka, nanti barang dilansir dari situ. Patut diduga ada perutaran uang di situ, dan juga ada unsur pembiaran oleh instansi terkait,” sambungnya.

Sebelumnya, Dishub memang memasang rambu portable dan sejumlah barrier di ruas tersebut. Hal ini dilakukan untuk mencegah parkir liar oleh truk berukuran besar. Selain tidak sesuai aturan, keberadaan truk-truk itu juga merusak sarana prasarana yang baru saja dibangun, berupa pengaspalan oleh Bima Marga Sleman.

 

Penulis : O-Kz
Editor : Dodi Pranata
COMMENTS
Belum ada komentar dari pembaca

Opini

Popular News