YOGYAKARTA (wartakonstruksi.com) – Proyek pembangunan rumah susun MBR Kota Yogyakarta mulai dilelangkan. Nilai pagu proyek rusun yang berlokasi di Bener, Tegalrejo, Kota Yogyakarta itu sebesar Rp 24,5 miliar.

Pantauan media ini melalui laman lpse Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, proyek rusun MBR Kota Yogyakarta dilelangkan dengan kode 68677064, tanggal pembuatan  20 November 2020. Proyek menggunakan dana yang bersumber dari APBN 2021.

Baca juga

• Proyek Rusun Ponpes Ali Maksum: Dikebut, Awal Februari Selesai
• Kebutuhan Terus Meningkat, Pemkab Bantul Berkomitmen Penuhi Ketersediaan Air Bersih
• Sempat Direfokusing, Proyek Kesugihan Tahap 3 Mulai Dilelangkan

PPK Rusun, SNVT Penyediaan Perumahan DIY, Muhammad Ridwan ST MT mengungkapkan, proyek rusun MBR Kota Yogyakarta dibangun di samping rusun yang dibangun tahun 2019 dan saat ini digunakan untuk tempat penanganan Covid-19.

“Itu nanti lokasinya persis di sampingnya rusun yang sudah dibangun. Nanti bangunannya juga sama dengan yang lama. Mudah-mudahan proses lelangnya nanti lancar dan menghasilkan pemenang yang terbaik,” ucap Ridwan, Kamis (26/11/2020).

Selain rusun MBR di Tegalrejo, satu rumah khusus (rusus)  direncanakan dibangun di Dusun Tapen, Hargomulyo, Kokap, Kulon Progo. Rusus ini dibangun untuk relokasi warga yang terdampak penggusuran proyek pemerintah.

“Kalau untuk yang ini kita masih nunggu SPP. Nanti kalau SPP sudah keluar dapat desain tipikal dari pusat. Jadi DED pusat yang bikin. Sementara ini yang sudah fix rusun MBR Kota Yogya,” jelasnya.

Dijelaskan, nantinya rusus di Kokap akan terdiri dari 30 unit dengan tipe 36. “Untuk dananya sekitar Rp 4 miliar, sudah termasuk untuk jalan lingkungannya. Tapi kita masih nunggu SPP keluar,” jelasnya