SLEMAN (wartakonstruksi.com) - Proses pembebasan lahan yang direncanakan bakal didirikan Taman Budaya Sleman (TBS) di Desa Pandowoharjo, Kecamatan Sleman belum juga tuntas. Tahapan pengadaannya masih dalam pengkondisian lahan, pilihan lokasi tetap mengarah di seputaran perbatasan 2 padukuhan, yakni di Dukuh dan Temon.
Meski begitu berkembang kabar mengenai kisaran harga tanah yang ditawarkan untuk warga. Berdasar informasi yang didengar warga, setiap meter tahan warga yang terkena dampak dihargai Rp 2 jutaan per meter. Angka itu lebih rendah dari penawaran di calon lokasi lama di Godean yakni Rp 3 jutaan.
Baca juga
Suparno, salah satu warga RT 04 RW 23 Padukuhan Temon membenarkan perihal titik lokasi rencana pendirian TBS yaitu di perbatasan Fusun Temon dan Dukuh dengan total luas lahan mencapai 3 hektare.
"Ya memang benar lokasi di perbatasan antara Dusun Temon dan Dukuh, sepertinya sudah clear dan denger - denger harga per meter persegi sekitar Rp 2 juta, total luasnya sekitar 3 hektare," kata Suparno.
Sementara Kades Pandowoharjo, Catur Sarjumiharta, memastikan bahwa proses pengadaan lahan masih berada di tim appraisal. "Prosesnya masih di sana ( tim appraisal)," terang Catur.
Ketika dikonfirmasi besarnya ganti kerugian berdasarkan hasil penilaian tim penilai atas kepemilikan tanah warga yang akan dibebaskan, dia belum bisa merinci secara detail, termasuk total luasannya. "Mengenai total luasannya belum clear, masih dalam tahap pengkondisian lahan," ungkap dia.
Penelusuran media ini di lokasi, terlihat hamparan petak-petak tanah sawah dalam satu blok, antar petak dipisahkan oleh pematang atau galengan. Di sisi barat dan utara terdapat jalan beraspal. Berjarak kurang lebih 1 km dari kantor Desa Pandowoharjo.
Penulis | : Eko Purwono |
Editor | : Sodik |